Page 60 - ANTOLOGI PUISI "ASMARA DALAM AKSRASA"
P. 60
Indah Meski Lusuh
Setia Dayani
Mata yang indah,
Melihat indahnya sepasang tangan erat,
Melaju dengan senyuman,
Semanis kopi yang bersatu,
Lantun berjarak tanpa sedikit jauh,
Dekat bagai wangi harumnya dia mengucapkan selamat
datang,
Tak pula melenggok dalam malunya,
Tersipunya syahdu bagai angin yang terputar,
Pemikirannya mengalihkan kedipan mata yang indah ini,
Lucunya tak menggoyahkan dunia cinta ini,
Sadar dengan kaki yang berjalan bersama-sama sampai
akhir tua,
48