Page 90 - ANTOLOGI PUISI "ASMARA DALAM AKSRASA"
P. 90

Pelangi Hati


                                  Elsa Azara


            Angin berembus membawa hawa sejuk
            Tetesan air hujan masih membasahi ranting pohon itu
            Kita duduk manis di kursi cokelat panjang
            Aku melihat tatapan hangat dari wajahmu
            Gurauan menggelitik darimu yang tak pernah terlewatkan
            Seketika berbeda kali ini
            Dirimu tampak serius sore itu
            Lontaran satu per satu mimpi indah mulai tersampaikan
            Bahkan… telingaku tak pernah sungkan mendengarnya
            Teruslah melangkah
            Teruslah berbenah
            Aku tak pernah berniat meninggalkanmu
            Aku selalu di sini di belakangmu
            Asalkan aku benar tujuan terakhirmu





















            78
   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95