Page 19 - Modul Pemetaan Kompetensi dan Indikator
P. 19
Standar kompetensi lulusan mengacu pada kriteria yang ditetapkan
oleh lembaga pendidikan atau pemerintah yang menjelaskan
kemampuan dan kualifikasi yang diharapkan dari seorang siswa setelah
menyelesaikan suatu jenjang pendidikan tertentu. Standar kompetensi
lulusan berfungsi sebagai pedoman dalam merancang kurikulum,
mengembangkan metode pengajaran, mengevaluasi pencapaian siswa,
dan memastikan bahwa lulusan memiliki kualifikasi yang relevan dan
memadai untuk memasuki dunia kerja atau melanjutkan pendidikan lebih
lanjut.
Standar kompetensi lulusan dapat bervariasi tergantung pada
tingkat pendidikan yang dimaksud, seperti pendidikan dasar, menengah,
atau tinggi. Secara umum, standar kompetensi lulusan mencakup aspek
akademik, keterampilan, sikap, dan nilai-nilai yang diharapkan dimiliki
oleh lulusan. Contoh standar kompetensi lulusan antara lain:
a. Kompetensi Akademik: Penguasaan pengetahuan dan keterampilan
dalam mata pelajaran seperti matematika, ilmu pengetahuan,
bahasa, sastra, sejarah, seni, dan lain-lain.
b. Kompetensi Keterampilan Berpikir: Kemampuan berpikir kritis,
analitis, kreatif, dan pemecahan masalah, serta kemampuan untuk
mengumpulkan, mengorganisir, dan mengevaluasi informasi.
c. Kompetensi Keterampilan Komunikasi: Kemampuan berkomunikasi
secara efektif secara lisan dan tulisan, termasuk pemahaman tata
bahasa, keterampilan presentasi, dan keterampilan menulis.
d. Kompetensi Keterampilan Sosial dan Emosional: Kemampuan
berkolaborasi dalam tim, bekerja sama, mengelola konflik,
berempati, beradaptasi, dan membangun hubungan interpersonal
yang sehat.
e. Kompetensi Keterampilan Teknologi: Penguasaan keterampilan
dalam penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, termasuk
keterampilan komputer, pengolahan data, literasi digital, dan
penggunaan perangkat lunak dan perangkat keras.
E-Modul Pemetaan Kompetensi dan Indikator 11