Page 16 - BUKU ELEKTRONIK KIMIA BERBASIS KONTEKSTUAL KELAS X SMA/MA
P. 16
1.3. Reaksi Ionisasi Larutan Elektrolit
Reaksi ionisasi adalah proses penguraian zat dalam air
AKU INGAT!
menjadi ion-ionnya. Semakin banyak jumlah ion yang
Pada larutan elektrolit
terkandung dalam larutan elektrolit maka akan semakin tinggi semakin banyak ion
pula daya hantar listriknya. Larutan elektrolit bersumber dari maka semakin kuat
elektrolit suatu zat
senyawa ion (mempunyai ikatan ion) dan senyawa kovalen polar
(mempunyai ikatan kovalen polar) yang berada dalam bentuk
larutan. Hal ini dapat terjadi karena kedua senyawa tersebut akan terionisasi jika dilarutkan
dalam air baik terionisasi sempurna atau pun terionisasi sebagian.
Berdasarkan keterangan sebelumnya telah kita ketahui bersama bahwa larutan
elektrolit dapat menghantarkan arus listrik karena dapat mengalami reaksi ionisasi menjadi ion-
ion bermuatan listrik, sedangkan larutan nonelektrolit tidak mengalami reaksi ionisasi menjadi
ion-ion bermuatan listrik. Pertanyaan yang timbul sekarang adalah bagaimana cara menuliskan
reaksi ionisasi larutan elektrolit? Silakan mengikuti pedoman penulisan reaksi ionisasi berikut
ini.
1.3.1 Larutan Elektrolit Kuat
Yang termasuk larutan elektrolit kuat yaitu asam kuat, basa kuat, dan
garam. Pedoman penulisan reaksi ionisasinya seperti berikut ini:
a. Asam Kuat
+
x–
HxZ (aq) → x H (aq) + Z (aq)
+
–
Contoh: • HCl(aq) → H (aq) + Cl (aq)
+
2–
• H2SO4(aq) → 2 H (aq) + SO4 (aq)
b. Basa Kuat
–
x+
M(OH)x (aq) → M (aq) + x OH (aq)
+
–
Contoh: • NaOH(aq) → Na (aq) + OH (aq)
–
2+
• Ba(OH)2(aq) → Ba (aq) + 2OH (aq)
c. Garam
y+
x-
MxZy (aq) → x M (aq) + yZ (aq)
KIMIA BERBASIS KONTEKSTUAL UNTUK KELAS X SEMESTER II SMA/MA 9