Page 15 - NASKAH ANTOLOGI PUISI
P. 15

MENITI HAMPARAN





            Sesekali mata memandang seraya tak berujung

            Sesekali lihat luas cakrawala

            Namun hati bergetar terpukau akan pesonamu
            Terikat betapa kuasanya sang maha penerang

            Bahkan  kaki mengajak melangkah mendalami hakikatmu
            Memori meenyadarkan orang pada masa lampau,”Tak kenal maka tak sayang”

            Begitulah seuntai kata.
            Memahami mereka membuat hidupku lebih memahami sang maha pencipta

            Diatas bumi pertiwi tercinta















































































            Kesunyian Pendaki
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20