Page 25 - MAJALAH RUSIP MEI - AGUSTUS 2022_Neat

dengan disepakati dan disahkannya Raperda tentang yang kami sampaikan ini juga memuat kebijakan -
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran kebijakan dan prioritas APBD lainnya, yang menjadi
2021 sesuai pp nomor 12 tahun 2019,maka selanjutnya kewenangan daerah. Akhirnya Mulkan mengucapan
Raperda tersebut akan kami sampaikan kepada gubernur terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya
kepulauan Bangka belitung untuk dievaluasi oleh kepada seluruh pimpinan dan para anggota DPRD yang
pemerintah Provinsi. selanjutnya izinkan saya terhormat, atas segala perhatian dan dukungan, serta
menyampaikan sambutan mengenai rancangan KUA dan kerjasama yang baik selama ini, semoga Allah SWT
PPAS tahun anggaran 2023. senantiasa melimpahkan rahmat dan kurnia kepada kita
Selanjutnya mengenai kebijakan umum anggaran serta semua, dalam upaya kita menjalankan roda
prioritas dan plafon anggaran APBD tahun 2023, dalam pembangunan menuju kabupaten Bangka yang sejahtera
rangka penyusunan KUA dan PPAS ini, Pemkab Bangka dan mulia
telah memperhitungkan berbagai parameter makro, Iskandar berharap Raperda yang telah disahkan tersebut
terutama yang terkait dengan pencapaian tahun yang lalu segera dapat ditindaklanjuti agar dapat dijadikan payung
dan perkiraan pencapaian kinerja tahun yang akan hukum dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.
datang, juga dengan tetap terus mengevaluasi pencapaian Dan terhadap KUA dan PPAS APBD kabupaten Bangka
visi “Bangka setara. tahun anggaran 2023 yang baru saja disampaikan
kebijakan umum anggaran serta prioritas dan plafon tersebut, akan kami tindaklanjuti sesuai mekanisme dan
anggaran APBD tahun 2023 akan diarahkan pada wewenang DPRD kabupaten Bangka.
berbagai upaya dan stimulus pembangunan yang fokus (Humas DPRD Bangka)
pada perbaikan seluruh indikator pembangunan, dengan
tetap memperhatikan RPJMD, RKPD dan prioritas
pembangunan nasional. PDRB atas dasar harga berlaku
tahun 2023 ditargetkan meningkat menjadi 17,27 triliun
rupiah, PDRB harga konstan menjadi 11,33 triliun rupiah,
kemudian pertumbuhan ekonomi berada pada level 4,49
persen, PDRB per kapita di angka 52,47 juta rupiah dan
indeks pembangunan manusia pada kisaran 73,91. untuk
mencapai target - target pembangunan ini, prioritas dan
plafon APBD difokuskan pada 5 (lima) prioritas
pembangunan yakni (1) pembangunan kesehatan,
pendidikan dan perlindungan sosial yang berkeadilan; (2)
pembangunan industri, pertanian, umkm dan pariwisata;
(3) reformasi birokrasi; (4) konektivitas infrastruktur; (5)
bencana
disamping berbagai kebijakan diatas, KUA dan PPAS

RUANG SUARA INFORMASI PARLEMEN 23
RUANG SUARA INFORMASI PARLEMENRUANG SUARA INFORMASI PARLEMEN
Edisi Mei - Agustus 2022