Page 66 - Alquran dan Sains
P. 66

66

    mereka mengingkari Al-Quran. Biar lah nanti umat
    manusia dengan teknologi yang berkembang, akan

    mendapatkan  berbagai penemuan  mereka sesuai
    dengan  zamannya.  Urusan  informasi  sains  itu
    bukan urusan Al-Quran yang menyelesaikannya.

    4. Menafsirkan Ulang Sesuai Dengan Sains
       Modern

       Selain  lewat jawaban bahwa Al-Quran itu kitab
    sastra dan bukan kitab sains, pertentangan antara
    ayat  Al-Quran  dan  sains  itu  oleh  sebagian  umat
    Islam diberi jawaban secara penafsiran.

       Yang paling populer adalah  penafsiran tentang
    durasi  masa  penciptaan  bumi  dan  langit  yang
    secara zhahirnya disebutkan enam hari di dalam Al-
    Quran.  Ayat-ayat  ini  lalu  ditafsirkan  bahwa  hari

    yang  dimaksud  disitu  bukan  sehari  24  jam,
    melainkan ditafsirkan menjadi enam masa.
       Cara  ini dilakukan oleh Kementerian  Agama  RI

    ketika  menerbitkan  Al-Quran  dan  Terjemahnya.
    Semua ayat yang terkait dengan penciptaan bumi
    dan  langin  selalu  diterjemahkan  dengan  enam
    masa  penciptaan,  bukan  dengan  enam  hari.
    Dengan demikian, pertentangan Al-Quran dengan
    fakta  sains  dianggap  sudah  selesai.  Bukan  enam

    hari x 24 tapi enam masa, kira-kira begitulah logika
    jawabannya.
       Tapi  enam masa itu apa saja rinciannya, justru

    sama  sekali  tidak  dijelaskan.    Pokoknya  bukan
    enam hari  x 24 jam. Sedangkan enam masa yang
    dimaksud itu masa apa saja, silahkan dipikir nanti
    saja, toh tidak ada penjelasannya juga.
   61   62   63   64   65   66   67   68   69