Page 21 - E-Modul Ikatan Ion

Mg (g)
+ Mg (g)
O (g) O (g)

Gambar 8. Perubahan ukuran spesies pada pembentukan NaCl dan MgO dalam

fase gas dari atom-atomnya.

Ukuran ion Na lebi kecil dibandingkan ukuran ato Na karena gaya
+

tarik inti terhadap elektron-elektron pada ion Na lebih kuat
+

dibandingkan pada atom Na. Hal ini terjadi karena muatan inti efektif

(Zeff) ion Na lebih besar dibandingkan muatan inti efektif atom Na.
+

Ukuran ion Cl lebih besar dibandingkan atom Cl karena gaya tarik inti
-

terhadap elektron-elektron pada ion Cl lebih lemah dibandingkan pada
-

atom Cl. Hal ini terjadi karena muatan inti efektif (Zeff) ion Cl lebih

-

kecil dibandingkan muatan inti efektif atom Cl. Secara energetik

pembentukan senyawa ionik dari atom-atomnya adalah

menguntungkan apabila :

1. Senyawa ionik yang terbentuk memiliki energi bebas yang lebih
rendah dibandingkan atom-atom pembentuknya; seperti pada

contoh berikut :

Na(s) + 1/2Cl2(g)  NaCl(s) ΔGf˚ = -384 kJ/mol
Mg(s) + 1/2O2(g)  MgO(s) ΔGf˚ = -570 kJ/mol

2. Struktur yang diadopsi oleh senyawa ionik yang terbentuk

merupakan struktur dengan kestabilan termodinamika terbesar,

yaitu struktur yang memiliki energi bebas yang terendah.

Misalnya pada suhu 25˚C struktur kristal NaCl adalah kubus
berpusat muka, bukannya struktur yang lain seperti kubus

berpusat badan atau heksagonal, karena NaCl dengan struktur

kubus berpusat muka memiliki energi bebas lebih rendah

dibandingkan NaCl dengan struktur kubus berpusat badan atau
struktur heksagonal. Oleh karena itu pada temperatur ruang

setiap senyawa ionik mengadopsi struktur tertentu, yaitu struktur

dengan entalpi bebas terendah.

E-Modul Interaktif | Ikatan Ion 15