Page 76 - Produk Modul Elektronik Inovasi Teknologi Biologi
P. 76
d) Retrovirus rekombinan menginfeksi sel limfosit T abnormal dan
menyisipkan genomnya, sehingga sel limfosit tersebut mengandung sel
ADA dan menjadi sel normal.
e) Memasukkan sel limfosit T yang telah normal ke dalam tubuh pasien, agar
pasien mendapatkan sistem kekebalan tubuh.
Untuk lebih memahami materi terapi gen, mari simak Video 10 di
bawah ini.
(Kustiawan, 2021)
Video 10. Terapi Gen
2. Pembuatan Vaksin Baru
Salah satu pemanfaatan rekayasa genetika yaitu untuk memproduksi
vaksin subunit. Vaksin subunit yaitu vaksin yang dibuat dari bagian tertentu
mikroorganisme yang imunogenik (mampu menimbulkan respons imunitas
tubuh) secara alamiah. Vaksin subunit berasal dari protein permukaan virus,
yang dapat diperbanyak dengan metode kloning gen. Gen pengode protein
tersebut dimasukkan ke dalam plasmid sel ragi (misalnya Saccharomyces
cerevisiae). Dari proses ini dihasilkan 1-2% protein virus dari total protein
yang dihasilkan sel ragi. Contoh vaksin subunit yaitu Recombivax HB vaccine
untuk hepatitis B. Proses pembuatan vaksin dengan menggunakan rekayasa
genetika dapat Ananda simak pada Video 3.
50