Page 71 - Produk Modul Elektronik Inovasi Teknologi Biologi
P. 71

Klik Gambar









                                                                (Yoder, 2023)
                                  Gambar 28. Konstruksi Plasmid Rekombinan

                       Proses  penggunaan  plasmid  dalam  rekayasa  genetika  yaitu  melalui

               langkah-langkah berikut.


               1) Peneliti  menentukan  jenis  plasmid  yang  akan  digunakan.  Misalnya,

                   plasmid pBr 32 yang bisa digunakan untuk sel prokariotik dan plasmid Ti

                   yang bisa digunakan untuk sel eukariotik.

               2) Penentuan tempat pengenalan enzim restriksi (pemotongan) yang akan

                   digunakan  sebagai  tempat  penyisipan  DNA  asing,  dan  marker  untuk

                   menandai masuk tidaknya plasmid ke dalam sel inang.

               3) Penyiapan  enzim  restriksi  sebagai  tempat  pemotong  plasmid.  Enzim

                   yang digunakan untuk memotong plasmid harus sama dengan pemotong

                   DNA asing, sehingga nanti keduanya bisa bersatu (saling komplemen).

               4) Pemotongan plasmid dengan enzim restriksi pada daerah potongannya.

               5) Plasmid disambungkan dengan DNA asing yang memiliki sifat  tertentu.


               b.  Enzim restriksi


                       Enzim  restriksi  atau  endonuklease  restriksi  adalah  enzim  yang

               digunakan  untuk  memotong  DNA  secara  spesifik.  Enzim  ini  disebut  juga

               sebagai gunting biologi. Prinsip kerja enzim restriksi adalah sebagai berikut:

               1) Enzim restriksi mengenali DNA pada situs khusus dan memotong di situs

                   tersebut.




                                                                                                       45
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76