Page 74 - Produk Modul Elektronik Inovasi Teknologi Biologi
P. 74

antibiotik merupakan bagian integral dari kloning DNA yang memungkinkan

               peneliti mengidentifikasi sel yang menyerap DNA yang diinginkan.

                       Di  dalam  plasmid  yang  telah  direkayasa,  terdapat  DNA  yang

               diinginkan  dan  gen  yang  memberikan  resistansi  terhadap  antibiotik

               tertentu.  Oleh  karena  itu  penerapan  antibiotik  pada  sel  bakteri  dapat

               membantu menentukan sel mana yang dimodifikasi secara genetik. Peneliti


               menyebar  sel  bakteri  ke  piring  kultur  yang  berisi  antibiotik  pilihan

               (contohnya  penisilin).  Hanya  bakteri  yang  mengandung  gen  resistansi

               antibiotik yang dan bertahan dan tumbuh di dalam piring tersebut.


               2) Seleksi biru putih

                       Seleksi biru putih yaitu metode untuk memisahkan antara sel yang

               mengandung  plasmid  rekombinan  dengan  sel  yang  mengandung  plasmid


               tanpa insert. Seleksi biru putih dilakukan untuk mengetahui keberhasilan

               proses ligasi atau keberadaan DNA sisipan. Terbentuknya koloni berwarna

               putih berarti sel bakteri mengandung DNA plasmid rekombinan dan proses

               ligasi  (penyambungan  fragmen  DNA)  dinyatakan  berhasil.  Jika  koloni

               berwarna biru maka proses ligasi tidak berhasil.
























                                                             (Nugroho, 2018)
                             Gambar 31. Koloni Bakteri Hasil Seleksi Rekombinan







                                                                                                       48
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79