Page 16 - E-BOOKLET_DASAR DASAR AKUNTANSI KEUANGAN"SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG"
P. 16
A. Siklus Akuntansi (Accounting Cycle)
Siklus Akuntansi adalah proses akuntansi yang dimulai dengan menganalisis dan
membuat jurnal untuk transaksi-transaksi dan diakhiri dengan menyiapkan catatan akuntansi
untuk transaksi periode berikutya.
Siklus Akuntansi merupakan tahapan-tahapan dan langkah-langkah proses pencatatan
dalam suatu perusahaan. Langkah-langkah dalam siklus akuntansi adalah sebagai berikut:
Menganalisis dan memcatat transaksi-transaksi ke dalam jurnal
Posting transaksi tersebut ke buku besar
Menyiapkan daftar saldo yang belum disesuaikan
Menyiapkan dan menganalisis data penyesuaian
Menyiapkan kertas kerja akhir periode (Opsional)
Membuat ayat jurnal penyesuaian dan memindahkannya ke buku besar
Menyipakan daftar saldo yang disesuaikan
Menyiapkan laporan keuangan
Membuat ayat jurnal penutup dan posting ke buku besar
Menyiapkan daftar saldo setelah penutupan
Membuat jurnal pembalik jika diperlukan
Adapun tahapan siklus akuntansi dapat dilihat dari bagan di samping. Pada bagan tersebut
dapat disimpulkan bahwa tahapan siklus akuntansi dapat diurutkan sebagai berikut: Transaksi,
Bukti Transaksi (Faktur Jual, Faktur Beli, Bukti Kas Masuk, Bukti Kas Keluar, Nota Debet,
Nota Kredit, Bukti Memorial), Jurnal Khusus (Jurnal Penjualan, Jurnal Pembelian, Jurnal
Penerimaan Kas, Jurnal Pengeluaran Kas, Jurnal Umum), Buku Besar, Neraca Saldo, Ayat
Jurnal Penyesuaian, Neraca Lajur, Laporan Keuangan, Jurnal Penutup, Neraca Saldo Setelah
Penutupan, dan Jurnal Pembalik.
Dasar-Dasar Akuntansi Keuangan “Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang” | 13