Page 26 - E-BOOKLET_DASAR DASAR AKUNTANSI KEUANGAN"SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG"
P. 26

• Tanggal               : Diisi  dengan  tanggal,  bulan,  dan  tahun  terjadinya  transaksi

                                          secara kronologis
                 • No. Faktur            : Diisi dengan nomor faktur dalam penjualan tersebut

                 • Nama Debitur          : Diisi  dengan  nama  debitur  (orang/organisasi  yang  membeli

                                          barang dagangan)
                 • Syarat Pembay.        : Diisi  dengan  syarat  pembayaran  atau  termin  dalam  transaksi

                                          tersebut.

                 • Debit/Kredit (Jumlah)  : Diisi jumlah uang dalam penjualan tersebut
                 • Pada akhir periode kolom jumlah ditotalkan dan hasilnya dipindahkan ke buku besar

                  piutang dagang dan buku besar penjualan


            Contoh 3.1

            Berikut ini adalah transaksi yang ada di perusahaan PD. ALI:


























            4 Desember 2021     Dijual barang dagangan sebesar Rp2.000.000,- syarat 2/10, n/30 dengan
                               nomor faktur AL. 002 kepada UD. Maju Usaha

            Maka  pencatatan  yang  dilakukan  oleh  akuntan  PD.  ALI  ke  dalam  jurnal  penjualan  adalah
            sebagai berikut:

                                             JURNAL PENJUALAN
                                                                              Halaman:
                                                             Syarat        D = Piutang dagang
                Tgl     No. Faktur     Nama Debitur
                                                          Pembayaran       K = Penjualan
               2021
             Des  3    AL.001          UD. Lentera      5/10, 3/15,  n/30   Rp1.400.000,-
                   4   AL.002          UD. Maju Usaha   2/10, n/30         Rp2.000.000,-

                                                                    Total   Rp3.400.000,-



                                    Dasar-Dasar Akuntansi Keuangan “Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang”   | 23
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31