Page 62 - E-Book Suhu dan Kalor Cahya Widya Gunawan
P. 62
c = kalor jenis zat (J/kgoC)
∆T = perubahan suhu (oC)
C = kapasitas kalor suatu zat (J/oC)
Jenis-Jenis Kalorimeter
Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis kalorimeter, terdiri atas:
1. Kalorimeter Larutan
Sumber: https://www.dosenpendidikan.co.id/kalorimeter/
Kalorimeter larutan adalah alat yang digunakan untuk mengukur
jumlah kalor yang terlibat pada reaksi kimia dalam sistem larutan. Pada
dasarnya, kalor yang dibebaskan/diserap menyebabkan perubahan suhu
pada kalorimeter. Berdasarkan perubahan suhu per kuantitas pereaksi
kemudian dihitung kalor reaksi dari reaksi sistem larutan tersebut. Kini
kalorimeter larutan dengan ketelitian cukup tinggi dapat diperoleh di
pasaran.
Kalor yang timbul pada reaksi akan diterima ataupun diserap oleh
sekeliling (lingkungan). Jadi terjadi perpindahan kalor dari sistem ke
lingkungan atau sebaliknya. Apabila kita memandang larutan yang diuji
sebagai sistem maka seluruh aspek diluar sistem disebut lingkungan
termasuk juga dewar pada gambar di atas. Jadi tidak seluruhnya kalor
yang terlibat dipindahkan dari larutan ke air atau penerima panas, akan
tetapi juga akan dipindahkan ke tempat kalorimeter tersebut. Sehingga
perhitungannya menjadi:
55