Page 21 - Hadiah Haji dari Masjid Nabawi
P. 21
E. Teknik Setoran Hafalan di Halaqah Hifzhul Mutun
Secara umum ada empat tahapan kegiatan dalam program
hifzhul mutun masjid Nabawi khususnya di halaqah hifzhul
mutun dibawah bimbingan Syaikh Abdul Muhsin bin
Muhammad Al-Qasim hafizhahullah, yaitu:
1. Menghafal matan,
2. Menyetorkan hafalan kepada Mu‟allim,
3. Ujian tiap marhalah yang dihafal atau
4. Ujian satu mustawa yang telah dihafal dan
disetorkan kepada Mu‟allim dan Syaikh Penguji.
Pada awal program Hifzhul Mutun yang saya ikuti pada
tahun 2016, setiap thalib (penuntut ilmu) diwajibkan melalui
empat tahapan hifzhul mutun sebagaimana yang telah
ditetapkan. Lembar demi lembar harus dihafalkan dengan
mutqin dan disetorkan kepada mu‟allim. Setelah menyele-
saikan satu marhalah, biasanya satu mustawa dibagi
menjadi sepuluh marhalah kecuali pada kitab-kitab yang
tebal hafalan tersebut kemudian diujikan kepada Syaikh
Penguji. Proses ini berlanjut hingga seluruh mustawa
terselesaikan.
Setelah satu mustawa selesai, ujian akhir dilakukan melalui
ghurfah ikhtibar di internet dan video call dengan Syaikh
Penguji. Setiap penuntut ilmu yang hendak melaksanakan
ujian mustawa akan diberi link untuk masuk ke ghurfah
ikhtibar tersebut. Syaikh Penguji biasanya mengajukan
sekitar 10 pertanyaan untuk menguji penguasaan hafalan
thalib. Berdasarkan pengalaman saya, dalam satu mustawa,
seorang thalib menghadapi ujian sebanyak:
16

