Page 15 - MODUL DESAIN MEDIA INTERAKTIF
P. 15
3. Photomatic
Sebuah photomatic (mungkin berasal dari ‘animatik’ atau foto-animasi)
adalah serangkaian masih foto-foto diedit bersama dan disajikan pada layar
dalam urutan. Biasanya, suara-over, soundtrack danefek suara yang
ditambahkan ke bagian untuk membuat presentasi untuk menunjukkan
bagaimana sebuah film bisa menembak dan dipotong bersama-sama.
Semakin digunakan oleh pengiklan danbiro iklan untuk penelitian
efektivitas storyboard yang diusulkan mereka sebelum melakukan ke ‘full up’
iklan televisi.
Para photomatic biasanya alat penelitian, mirip dengan sebuah animatik ,
dalam hal ini mewakili bekerja untuk tes penonton sehingga komisaris dari
pekerjaan dapat mengukur efektivitasnya.
Awalnya, foto-foto yang diambil menggunakan film negatif warna.
Sebuah seleksi akan dibuat dari lembaran kontak dan mencetak dibuat. Jejak
akan ditempatkan pada mimbar dan direkam ke videomenggunakan standar
kamera video. Setiap bergerak, panci atau membesarkan harus dibuat dalam
kamera. Adegan ditangkap kemudian bisa diedit.
Fotografi digital , akses web untuk fotografi saham dan non-linear editing
program memiliki dampak yang ditandai pada cara ini pembuatan film juga
mengarah pada istilah ‘digimatic’.
Gambar dapat ditembak dan diedit dengan sangat cepat untuk
memungkinkan keputusan kreatif penting yang harus dibuat ‘hidup’. Foto
komposit animasi dapat membangun adegan yang rumit yang biasanya berada di
luar anggaran banyaknya tes Film.
4. Buku-Buku Komik
Beberapa penulis telah menggunakan jenis gambar storyboard (meskipun
agak samar) untuk scripting buku komik mereka, sering menunjukkan
pementasan tokoh, latar belakang dan penempatan balon dengan instruksi untuk
seniman yang diperlukan sering ditulis dalam bentuk margin dan dialog atau
keterangan ditunjukkan. John Stanley dan Carl Barks (ketika ia menulis cerita
untuk SMP Woodchuck judul) diketahui telah menggunakan gaya scripting.
5. Bisnis
Storyboard yang digunakan saat ini oleh industri untuk perencanaan
kampanye iklan, iklan, sebuah usulan atau presentasi bisnis lain yang
dimaksudkan untuk meyakinkan atau memaksa untuk bertindak. Perusahaan
konsultan mengajarkan teknik untuk staf mereka untuk menggunakan selama
pengembangan presentasi klien, sering mempekerjakan “teknik kertas coklat”