Page 15 - Kuantum Desi, Dinar, Ugi
P. 15

Mengenai  cahaya  awalnya  dikemukakan  oleh

               Newton  pada  abad  17-an  bahwa  cahaya  tersusun  atas
               partikel-partikel,  namun  teori  ini  kemufian  dipatahkan

               oleh  Huygen  bahwa  cahaya  terdiri  dari  gelombang-
               gelombang. Pendapat Huygen kemudian diperkuat oleh

               temuan bahwa cahaya mampu didispersikan (diuraikan).
                       Eksperimen  celah  ganda  Thomas  Young  pada

               1801  juga  semakin  membuktikan  cahaya  merupakan

               gelombang karena cahaya dapat dibelokkan (difraksi) dan
               digabungkan  (interferensi).  Persamaan  gelombang

               Maxwell pada 1864 mengungkapkan bahwa gelombang

               cahaya  terdiri  dari  gelombang  listrik  dan  gelombang
               magnet  yang  saling  tegak  lurus.  Pada  tahun  1887,

               percobaan  Hertz  juga  membuktikan  bahwa  gelombang
               elektromagnetik  cahaya  mengalir  secara  kontinu  atau

               terus-menerus.
                       Semakin  berkembangnya  ilmu  pengetahuan  dari

               waktu  ke  waktu  hingga  pada  akhir  1860  ditemukan

               hukum  pergeseran  Wien  serta  spectrum  radiasi  benda
               hitam pada tahun 1900, teori Max-Planck, efek fotolistrik,

               spectrum  sinar  X,  hamburan  Compton,  dan  spektrum
               optik mulai ditemukan secara berkelanjutan.




                                                                          15
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20