Page 7 - VETNESIA JULI 2019
P. 7

FOKUS UTAMA


         HEWAN & QURBAN                                                         Kopi Luwak. Kalau dilihat cara


                                                                                produksinya seperti itu, maka cara
                                                                                produksi peternakan modern itu
          Oleh : Drh. Soejono Dharmojono                                        juga “semacam itu”. Telur ayam
                                                                                dihasilkan dari peternakan ayam
                                                                                sistem batere, babi juga demikian,
         Ada foto kiriman Mas                                                   penggemukan sapi bakalan juga
         Wartomo (Prof. Dr.                                                     demikian. Dalam
         Wartomo, MSA), beberapa                                                penyelenggaraannya ternak
         ekor kambing memanjat                                                  diberikan di samping makanan
                                                                                ditambah feed additive,
         pohon dan anak sapi di                                                 supplemen, hormone
         atas atap rumah karena                                                 pertumbuhan dan sebagainya.
         takut jadi hewan qurban,                                               Hewan dianggap sebagai “pabrik”
         menggelitik juga. Ada                                                  penghasil kopi, telur, daging, susu,
         kalimat komentarnya                                                    dan sebagainya.
         “Terkadang kita sebagai                                                   Burung ocehan dinikmati
         manusia, iba juga terhadap                                             manusia karena merdunya
         mereka”. Memang, setiap                                                nyanyiannya, padahal nyanyian
                                                                                merdunya itu adalah emosi
         menjelang Idul Qurban                                                  melankholis merindukan
         sering kali di media masa,                                             pasangannya. Bagaimana HAH
         juga di fb banyak komentar                                             dengan hewan­hewan sirkus ?
         yang senada, malah ada              berbintang tidak lagi menyediakan
         yang bilang                         Kopi Luwak asal Indonesia dan      TERRESTRIAL ANIMAL
         memperlakukan hewannya              Filipina, dinilai cara produksi Kopi   HEALTH CODE
         kok sadis.                          Luwak tersebut melanggar Hak
                                             Azasi Hewan (HAH). Luwak­luwak        Indonesia anggota World
                                             tersebut ditangkap dari hutan      Organization for Animal Health,
                                             habitatnya kemudian diternakan di   jadi tentunya harus mengikuti
             Pernah ada razia “topeng        dalam kandang­kandang dan          Terrestrial Animal Health Code
          monyet” (di DKI Jakarta), karena   hanya diberi makan biji­biji Kopi   yang disusunnya. Di dalam
          dinilai menyiksa (ketika melatih)   saja. Penulis pernah melihat      Section 3.7 di bawah subjudul
          dan meng­ekploitasi hewan, ketika   peternakan Luwak di Silosanen,    Animal Welfare, dalam Appendix
          dipaksa bekerja di jalanan. Kalau   Bondowoso, untuk menghasilkan     3.7.1.1 dinyatakan ada  “5­
          soal mengangkut hewan (terutama
          ayam) sudah sehari­hari kita lihat
          bertumpukan di kranjang sempit,
          atau bergelantungan di boncengan
          motor, mungkin saja ada yang
          kepalanya terputar oleh jeruji roda
          atau kenyonyos knalpot panas.
          Apalagi perdagangan satwa­liar,
          seringkali kita saksikan
          penyekapan hewan selundupan
          dalam razia atau penyitaan di
          pelabuhan laut atau udara. Gajah
          atau harimau yang “merusak” atau
          menerkam manusia dapat
          dipastikan akan dibantai oleh
          manusia juga. Untuk memperoleh
          lahan perkebunan, maka orang­
          utan dibantai juga, padahal orang­
          kotalah yang merampas habitat
          orang­utan, dan sebaginya, dan
          sebagainya.
             Tersiar berita dari Hongkong
          baru­baru ini, bahwa ada 4 Hotel
                                                                     Dokumen : AQSI ­ JULEHA DIY | diperagakan oleh Drh. Sonny Handoko, M.B.


                                                                        Juli  2019  |                      7
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12