Page 23 - PEMROGRAMAN DASAR MENGGUNAKAN C
P. 23

printf(“Nilai x di dalam Fungsi1() : %d\n”, x);
                      }

                      void Fungsi1(void) {
                         /* Mendeklarasikan variabel x yang bersifat lokal */
                         int x;
                         /* Mendeklarasikan variabel y yang bersifat lokal */
                         int y = 50;
                         x = 35;
                         printf(“Nilai x di dalam Fungsi2() : %d\n”, x);
                         printf(“Nilai y di dalam Fungsi2() : %d\n”, y);
                      }

                      /* Fungsi utama */
                      int main() {
                         /* Melakukan pemanggilan terhadap fungsi Fungsi1() dan
                             Fungsi2() */
                         Fungsi1();
                         Fungsi2();

                         return 0;
                      }


                      Hasil yang akan diberikan dari program di atas adalah sebagai berikut.


                      Nilai x di dalam Fungsi1() : 12
                      Nilai x di dalam Fungsi2() : 35
                      Nilai y di dalam Fungsi2() : 50



                      Nilai  y yang  terdapat  dalam  Fungsi2() hanya  akan  dikenali  oleh  Fungsi2() saja
                      sedangkan  Fungsi1() dan  fungsi  main() tidak  dapat  mengenailnya.  Begitupun
                      dengan  variabel  x  yang  dimiliki  oleh  Fungsi1()  dan  Fungsi2(),  keduanya
                      merupakan variabel yang berbeda dan hanya dikenali dalam fungsi bersangkutan saja.

                      2.3.4.  Jenis Variabel

                      Variabel yang terdapat pada bahasa C cukup beragam, untuk itu kita harus mengenalnya
                      satu per satu sehingga kita tidak akan merasa kesulitan dalam mengimplementasikannya
                      ke  dalam  sebuah  program.  Menurut  jenisnya,  variabel  dalam  bahasa  C  dibedakan
                      menjadi empat macam, yaitu variabel otomatis, statis, eksternal dan register. Berikut ini
                      penjelasan masing-masing topik tersebut.

                      2.3.4.1.   Variabel Otomatis

                      Variabel otomatis adalah variabel yang hanya dikenal di dalam suatu blok saja (dalam
                      tanda {...}), baik itu blok pemilihan, pengulangan ataupun fungsi. Kita tahu bahwa
                      dalam bahasa C, variabel dapat dideklarasikan dimana saja sesuai keinginan kita, ini
                      tentu  berbeda  dengan  kebanyakan  bahasa  pemrograman  lainnya  (misalnya  Pascal)
                      dimana variabel harus dideklarasikan sebelumnya ditempat khusus, yaitu pada bagian
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28