Page 11 - MASA PERKEMBANGAN KANAK-KANAK FLIPBUILDER
P. 11
6. Perkembangan Sosial
Perkembangan sosial anak sangat dipengaruhi oleh iklim sosio-
psikologis keluarganya. Jika di lingkungan keluarga tercipta suasana yang
harmonis, saling memperhatikan, saling membantu dalam menyelesaikan
tugas keluarga, terjalin komunikasi antar anggota keluarga dan konsisten
dalam melaksanakan aturan, maka anak akan memilki kemampuan atau
penyelesaian sosial dalam hubungan dengan orang lain.
Pola perilaku sosial pada anak antara lain: meniru, persaingan,
kerja sama, simpati (kadang-kadang timbul sebelum usia 3 tahun), empati
(mengerti perasaan dan emosi orang lain dan membayangkan dirinya
pada kondisi orang lain).
Sedangkan perilaku tidak sosial antara lain: negativisme (melawan
otoritas orang dewasa, perlawanan fisik berubah menjadi perlawaanan
verbal dan pura-pura tidak mendengar atau tidak mengerti), agresif (dari
bentuk serangan fisik berubah menjadi serangan verbal atau
memaki/menyalahkan orang lain), perilaku berkuasa, mementingkan diri
sendiri, merusak, pertentangan seks (sering kali laki-laki berperilaku
agresif yang melawan anak perempuan), prasangka (prasangka sosial
timbul pertama-tama dari prasangka agama atau sosial ekonomi, tetapi
lebih lambat dari prasangka seks).
7. Perkembangan Moral
Perkembangan moral pada awal masa kanak-kanak masih dalam
tingkat yang rendah. Hal ini disebabkan karena perkembangan intelektual
anak yang belum dapat mempelajari atau menerapkan prinsip-prinsip
abstrak tentang benar dan salah. Ia hanya belajar tentang bagaimana
bertindak tanpa mengetahui alasannya (mengapa).
11