Page 6 - Modul Kimia Analisa Kuantitatif
P. 6
ANALISA VOLUMETRI/ ANALISA TITRIMETRI
Analisa kuantitatif dilakukan dengan cara mengukur volume sejumlah bahan yang diselidiki
dan volume larutan baku yang bereaksi dengan bahan tersebut untuk menentukan kadar zat dalam
sediaan secara teliti
Alat yang digunakan antara lain :
A. Labu takar
Alat pengukur volume teliti ini berbentuk bulat dengan leher cukup panjang dan sempit, pada
bagian leher diberi garis melingkar sebagai batas pengisian cairan sesuai kapasitas alat. Volume
terukur adalah volume yang terisi dalam alat bukan volume yang tertuang.Mengisi cairan hingga
miniskus (garis lengkung permukaan cairan) menyinggung garis batas, pengamatan harus sejajar
dengan mata. Alat ini digunakan untuk membuat larutan baku sejumlah tertentu dengan teliti.
Kapasitas alat : 10. 25, 50, 100, 250, 500, 1000 ml
Cara : misal hendak dilarutkan x gram bahan sebanyak 50,0 ml, maka digunakan labu takar volume 50
ml. Zat yang telah ditimbang dimasukkan dalam labu takar dengan menambahkan pelarut sedikit demi
sedikit dengan digoyang-goyangkan, sampai semua zat tersebut larut, kemudian cukupkan dengan
pelarut sampai tanda, tutup labu, kocok hati-hati dengan membolak-balikkan labu tersebut.
Perhatian :
Labu takar tidak diperkenankan dipanaskan, untuk menghindari kesalahan volume karena pemuaian
dari bahan gelasnya.
Gambar. Labu takar
B. Pipet
Pada dasarnya pipet dibedakan 2 macam pipet :
Pipet volume
Pipet ukur
Pipet volume atau sering disebut pipet gondok berbentuk pipa yang dibagian tengah terdapat
pipa bulat dan pada pipa atas terdapat garis melingkar sebagai batas pengisian. Pipet ini digunakan
untuk pengambilan cairan/ larutan sebanyak volume yang teliti sesuai kapasitas masing-masing alat 1,
2, 5, 10, 25, 50, 100 ml.
Pipet ukur berbentuk tabung dengan garis skala seperti buret yang menyatakan banyaknya
volume terukur. Kapasitas pipet bermacam-macam : 1, 5, 10, 25 ml dengan pembagian skala 0,05 atau
0,1 ml. Titik 0 terletak diatas sedang paling bawah menunjukkan kapasitasnya.
Cara pemakaian :
Sebelum digunakan, pipet harus sudah dicuci bersih dan dibilas dengan air suling. Bilas pipet 2- 3 kali
dengan larutan yang akan di pipet, cairan bilasan dibuang. Cairan dihisap dengan mulut atau alat
khusus sampai diatas garis bawah tanda, lubang atas ditutup dengan jari telunjuk lalu diangkat,
bersihkan cairan yang menepel di permukaan alat. Masukkan pipet ke dalam wadah, kendorkan jari
Maya_ Kimia Analisa Kuantitatif 1