Page 8 - Modul Kimia Analisa Kuantitatif
P. 8

Yang perlu diketahui dalam analisa volumetrik

               A.  Larutan baku/ larutan standar
                   Adalah larutan yang telah diketahui kadarnya/ konsentrasinya dengan teliti.
                   Macam larutan baku :
                   a.  Larutan  baku  primer  :  larutan  baku  yang  telah  diketahui  konsentrasinya,  digunakan  untuk
                       menentukan konsentrasi larutan baku sekunder.
                   b.  Larutan baku sekunder : larutan baku yang digunakan unutk menetukan kadar suatu zat atau
                       sampel.























                   Konsentrasi larutan :
                   Dapat dinyatakan dalam :
                   1.  Normalitas (N)
                       Adalah banyaknya gram ekivalen zat yang terlarut dalam 1 liter larutan (grek/ liter)
                       Contoh : larutan 0,05N HCl artinya 0,05 grek HCl terdapat dalam 1 liter larutan.
                   2.  Molaritas (M)
                       Adalah banyaknya mol zat yang terlarut dalam 1 liter larutan (mol/ liter atau grol/ liter)
                       Contoh : Larutan 0,01M NaOH artinya 0,01 mol zat terdapat dalam 1 liter larutan
                   3.  Molalitas (m)
                       Adalah banyaknya mol zat yang terlarut dalam 1 kg pelarut
                       Contoh : larutan 0,02m NaOH artinya 0,02 mol zat dalam 1 kg air.
                                                    Gram = grol x (Mr/ Ar)

                                                Grol = grek/ valensi = gram / (Mr/Ar)
                                                     Grek = grol x valensi

               B.  Indikator
                   Adalah suatu zat yang digunakan sebagai petunujk untuk menentukan titik akhir titrasi (TAT),
                   tetapi tidak ikut dalam reaksi/ tidak reaksi. Jika tidak disebut lain gunakan 2-3 tetes indikator
                   dalam setiap kali titrasi.























                                                                 Maya_ Kimia Analisa Kuantitatif  1
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12