Page 14 - E-Modul Sisitem Ekskresi tidak pakai tombol
P. 14
berbentuk segi enam atau hexagonal. Di dalam lobulus terdapat banyak
pembuluh darah yang dikaitkan oleh saluran bernama sinusoid.
h. Saluran empedu. Berfungsi menghubungkan antara hati dengan kantung
empedu. Saluran ini jumlahnya cukup banyak dan susunannya bercabang
menyerupai pohon kemudian menyatu di bagian tertentu, membentuk
duktus hepatikus. Duktus hepatikus ini berperan sebagai saluran keluar
masuknya cairan empedu.
i. Pembuluh darah. Hati memiliki susunan pembuluh darah yang unik
karena organ ini memiliki sistem sendiri yang dinamakan hepatic portal
vein system. Oleh karena itu, hati bisa menyaring sel darah sebelum
menyalurkannya ke seluruh tubuh dan mengembalikannya ke jantung.
3. Paru-paru
Paru merupakan organ ekskresi yang berperan dalam mengeluarkan
karbon dioksida (CO2) dan uap air (H2O) yang dihasilkan dari respirasi.
Karbon dioksida yang dihasilkan selama respirasi dalam sel diangkut oleh
hemoglobin dalam darah.
Selain berfungsi sebagai organ
pernapasan juga merupakan
organ ekskresi. Paru-paru
dibedakan menjadi beberapa
bagian seperti trakea,
bronkus, bronkiolus,
diafragma, alveolus, pleura
dan lobus.
Gambar 4. Paru-paru manusia
Sumber: freedomsiana.id
10