Page 13 - WALISONGO FOR SANTRI
P. 13
tahun, Sunan Gunung Jati mundur dari Jati yang kemudian menikahkannya den-
jabatannya untuk hanya menekuni dak- gan adiknya yang bernama Siti Zaenab.
wah. Kekuasaan itu diserahkannya kepa- Di antara Wali Songo, Sunan Kalija-
da Pangeran Pasarean. Pada tahun 1568 ga dikenal sebagai wali yang paling luas
M, Sunan Gunung Jati wafat dalam usia cakupan bidang dakwahnya dan paling
120 tahun, di Cirebon (dulu Carbon). Ia di- besar pengaruhnya di kalangan mas-
makamkan di daerah Gunung Sembung, yarakat. Sebab, selain berdakwah dengan
Gunung Jati, sekitar 15 kilometer sebe- cara berkeliling dari satu tempat ke tem-
lum kota Cirebon dari arah barat. pat lain sebagai dalang, penggubah tem-
bang, pamancangah menmen (tukang
dongeng keliling), penari topeng, desain-
2. SUNAN KALIJAGA er pakaian, perancang alat-alat pertanian,
penasihat sultan dan pelindung ruhani
kepala-kepala daerah, Sunan Kalijaga
juga dikenal sebagai guru ruhani yang
mengajarkan tarekat Syathariyah dari Su-
nan Bonang, yang sampai saat sekarang
ini masih diamalkan oleh para pengikutn-
ya di berbagai tempat di Nusantara.
Pelajaran tarekat dalam bentuk laku
ruhani yang disebut mujahadah, mu-
raqabah, dan musyahadah secara arif
disampaikan Sunan Kalijaga baik secara
Sunan Kalijaga diperkirakan lahir pada 1450 dengan tertutup (sirri) maupun secara terbuka.
nama Raden Mas Syahid, Beliau adalah putra Tu-
menggung Wilatikta Bupati Tuban. Ia adalah murid Pelajaran yang disampaikan secara tertu-
Sunan Bonang . Sunan Kalijaga juga dikenal dengan tup diberikan kepada murid-murid ruhani
nama lain Lokajaya, Syekh Malaya, Pangeran Tuban, sebagaimana layaknya proses pembela-
jaran di dalam sebuah tarekat. Sementa-
dan Raden Abdurrahman. Sunan Kalijaga dikenal
sebagai tokoh Wali Songo yang mengembangkan ra itu, pelajaran yang disampaikan secara
dakwah Islam melalui seni dan budaya. Makamnya terbuka, dilakukan melalui pembaba-
ran esoteris kisah-kisah simbolik dalam
terletak di Desa Kadilangu, Kabupaten Demak, pergelaran wayang, sehingga menjadi
Jawa Tengah.
pesona tersendiri bagai masyarakat da-
lam menikmati pergelaran wayang yang
Babad Demak menuturkan bah- digelar Sunan Kalijaga.
wa Raden Sahid putra Adipati Wilatikta
mengawali dakwah di Cirebon, tepatn- Salah satu peninggalan Sunan Kali-
ya di desa Kalijaga, untuk mengislamkan jaga adalah saat pembangunan Masjid
penduduk Indramayu dan Pamanukan. Agung Cirebon dan Masjid Agung De-
Setelah lama berdakwah, Raden Sahid mak. Tiang “tatal” (pecahan kayu) yang
kemudian melakukan laku ruhani dengan merupakan salah satu dari tiang utama
melakukan uzlah di Pulau Upih. Adapun masjid.
dalam Babad Cerbon menuturkan bahwa
Sunan Kalijaga tinggal selama beberapa
tahun di Desa Kalijaga dengan mula-mu-
la menyamar sebagai pembersih Masjid
Sang Cipta Rasa. Di masjid itulah Sunan
Kalijaga bertemu dengan Sunan Gunung
13
