Page 19 - gunung lakon
P. 19
tiduran. Makawalang tidak lagi bertanam dan beternak.
Dia berpikir bahwa dia adalah penghuni pertama yang
mendiami Gunung Lokon. Tidak ada seorang pun yang
berani mengusir dia walaupun melakukan kesalahan.
Begitu yang dilakukan Makawalang sampai akhir
persediaan makanannya habis. Akhirnya, tumbuh-
tumbuhan yang biasa dirawatnya, kini tidak lagi.
Kehidupan Makawalang tidak teratur lagi. Dia mulai
seenaknya menebang pohon dan berburu binatang.
Tempat tinggalnya yang semula dianggapnya sebagai
surga, kini tidak terurus lagi. Popo yang dibangunnya
sebagai tempat beristirahat sudah roboh karena
tidak diurus dan dijaga. Sekarang hidup Makawalang
berpindah-pindah, dari pohon yang satu ke pohon yang
lain. Perilaku Makawalang yang hidup berpindah-pindah
mengganggu ekosistem tumbuh-tumbuhan dan binatang-
binatang yang ada di sekitar gunung.
Perbuatan Makawalang ini membuat kegaduhan
di dalam hutan. Binatang-binatang merasa terganggu
dengan ulah Makawalang. Tumbuh-tumbuhan
dan pohon-pohon seolah-olah ikut marah kepada
Makawalang. Kelakuan Makawalang ini terdengar
sampai di telinga penghuni bumi yang ada di bawah
11