Page 15 - kisah kanak-kanak nabi muhammad
P. 15

datang Nabi Muhammad Saw. membawa keterangan yang nyata,

               mereka berkata: ini adalah sihir yang nyata”


                       Maka, jelaslah nama Nabi Muhammad Saw. itu adalah dua
               buah,  yaitu  Muhammad,  nama  yang  diberikan  oleh  kakeknya

               (‘Abdul Muṭṭalib) dan Ahmad, nama yang datang dari Allah swt.


                       Dengan  kasih  sayang  yang  diberikan  oleh  kakeknya  itu,

               Nabi  Muhammad  Saw.  merasa  terhibur  dan  dapat  melupakan

               kemalangan  nasibnya  terhadap  kematian  ibunya.  Keadaan  ini

               tidak lama berjalan. Sebab, baru saja berselang 2 tahun ia merasa
               terhibur di bawah asuhan kakeknya, akan tetapi kakeknya yang

               baik  hati  itu  meninggal  pula  dalam  usia  80  tahun.  Nabi

               Muhammad Saw. ketika itu baru berusia 8 tahun.


                       Meninggalnya ‘Abdul Muṭṭalib itu, bukan saja merupakan
               kemalangan  besar  bagi  Nabi  Muhammad  Saw.,  tetapi  juga

               merupakankemalangan bagi segenap penduduk Makkah. Akibat

               meninggalnya ‘Abdul Muṭṭalib itu, penduduk Makkah kehilangan

               seorang           pembesar            dan         pemimpin             yang         cerdas,

               bijaksana,  berani  dan  perwira  yang  tidak  gampang  mencari
               gantinya.  Sesuai  dengan  wasiat  ‘Abdul  Muṭṭalib  maka  Nabi

               Muhammad  Saw.  diasuh  oleh  pamannya  Abu  Ṭalib.

               Kesungguhan  dia  mengasuh  Nabi  sertakasih  sayang  yang

               dicurahkannya  ini,  tidaklah  kurang  dari  apa  yang  diberikan

               kepada anaknya sendiri.

















                                                               15                                Baiq hazinatul jannah
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20