Page 384 - D:\TAHUN AJARAN 2021 - 2022\software\bulan tereliye\
P. 384
terkapar. Aku sepertinya tahu apa yang akan terjadi. Tu-
buh Ali dengan cepat membesar, setinggi rumah Hana.
Tangan, kaki, dan seluruh tubuh Ali dipenuhi bulu tebal
berwarna hitam. Ali berubah menjadi beruang, mekanisme
pertahanan paling primitif yang dimiliki Klan Bumi,
seperti ikan buntal yang berubah membesar dan berduri
saat terdesak.
Beruang besar itu meraung, melompat ke arah Fala-tara-
tana IV. Tangannya yang besar, dengan cakar tajam, me-
mukul Fala-tara-tana IV yang sama sekali tidak menduga
serangan itu. Tubuh Fala-tara-tana IV terpental jauh.
Tiga anggota Konsil yang memihak Fala-tara-tana IV
bergegas membantu. Mereka menghadang beruang besar
itu, mengirim petir. Beruang besar itu meraung saat tubuh-
nya terkena petir. Bulu tebalnya kebal petir, seperti gurita
raksasa di Danau Teluk Jauh. Petir itu hanya membuatnya
semakin marah. Ia mengibaskan tangannya. Satu anggota
Konsil terpelanting.
Aku masih belum bisa bergerak. Kendali dari Fala-tara-
tana IV masih mengunciku.
Beruang besar masih mengamuk. Dua anggota Konsil
yang tersisa menatap jeri, melangkah mundur.
”Ini semakin menarik!” Fala-tara-tana IV sudah bangkit,
kembali mengambang di udara. ”Aku tidak pernah tahu
rakyat rendah Klan Bumi bisa berubah menjadi beruang.
Kau sepertinya kebal petir, bukan? Mari kita berkelahi
seperti orang Bumi kebanyakan, dengan tinju.”
Fala-tara-tana IV mengangkat kedua tangannya, meng-
384
Isi-Bulan-2b.indd 384 2/10/2015 4:12:27 PM

