Page 2 - flipbook
P. 2
A. Pengertian Ekosistem
Menurut Mulyadi (2010), Istilah ekosistem pertama kali diperkenalkan oleh Tansley pada
tahun 1935, bahwa hubungan timbal balik antar komponen biotik (tumbuhan, hewan dan
manusia & mikroba) dengan komponen abioti (cahaya, udara, air, tanah dsb.) dialam,
sebenarnya merupakan hubungan antara komponen yang membentuk suatu sistem. Adapun
komponen-komponen yang ada di dalam ekosistem adalah sebagai berikut.
sumber : flickr.com
Gambar 1.2 salah contoh komponen yang ada di ekosistem
B. Komponen ekosistem
Menurut Cartono dan Nahdiah (2008) suatu ekosistem akan mempunyai dua komponen
yaitu, komponen abiotik (komponen tak hidup) dan komponen biotik (komponen hidup).
Komponen abiotik meliputi semua faktor-faktor non hidup dari suatu lingkungan, yaitu :
Bahan anorganik : C, N, CO 2. H 2O, O 2, dsb. Bahan-bahan ini akan mengalami daur
ulang
Bahan organik : karbohidrat, lemak, protein, mineral bahan humus dan lain-lain.
Kondisi iklim : angin, curah hujan, dan suhu.
Faktor-faktor ini yang menyediakan energi dan materi penting serta mempunyai peranan
penting dalam menentukan tumbuhan dan hewan yang mampu berada di habitat tersebut.
Komponen biotik meliputi semua faktor hidup yang secara garis besarnya terbagi atas 3
kelompok, yaitu :
Produsen : Organisme autotrof, terutama tumbuhan hijau (berklorofil). Organisme ini
mampu menghasilkan energi makanan sendiri melalui proses fotosintesis.
Konsumen : Organisme heterotrof yang bergantung pada produsen sebagai sumber
energinya. Berdasarkan jenis makanannya konsumen dibagi menjadi herbivora