Page 22 - E-Modul Hukum Newton Tentang Gerak Planet
P. 22
HUKUM KEPLER
Menjelang akhir abad keenam belas, jauh sebelum Newton
mempelajari fenomena alam semesta, ahli astronomy Tycho
Brahe (1546-1601) mempelajari gerakan planet dan membuat
pengamatan tentang posisi planet dan gerakannya di langit.
Data-data yang dikumpulkan Brahe selanjutnya dikaji oleh
Johannes Kepler 91571-1630) selama bertahun-tahun.
Berdasarkan kajian yang dilakukannya, ternyata Kepler
menemukan bahwa planet bergerak dengan kelajuan tidak
konstan dan bergerak lebih cepat ketika dekat dengan Matahari,
dibandingkan saat jauh dengan Matahari. Dengan menggunakan
hubungan matematis yang tepat antara periode planet dan jarak
rata-rata dari Matahari, ia berhasil menyimpulkan hukum-hukum
tentang gerak planet yang kemudian dikenal dengan hukum
Kepler.
1. Hukum I Kepler
Hukum I Kepler dikenal sebagai hukum lintasan elips, yang
berbunyi: “Semua planet bergerak pada lintasan elips mengitari
Matahari, dengan Matahari di salah satu fokus elips”.
Hukum I Kepler menyatakan tentang bentuk lintasan planet
mengitari Matahari tetapi gagal memperkirakan kedudukan
planet pada suatu saat sehingga Kepler berusaha keras
memecahkannya.
Sumber ichi.pro diakses 30 Juli 2021 pukul 23.00 WIB
Gambar 7 : Hukum I Kepler
19