Page 162 - E-Modul Praktikum Akuntansi Pemerintah
P. 162

RANGKUMAN

























               1. Pajak daerah, atau disingkat pajak, adalah kontribusi wajib kepada daerah
                  terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan
                  undang-undang, dengarn tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan
                  digunakan  untuk  keperluan  daerah  bagi  sebesar-besarnya  kemakmuran
                  rakyat.
               2. Retribusi daerah, atau disingkat retribusi, adalah pungutan daerah sebagai

                  pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan
                  dan/atau  diberikan  oleh  Pemerintah  Daerah  untuk  kepentingan  orang
                  pribadi atau badan.
               3. Dana  perimbangan  adalah  sumber  pendapatan  daerah  yang  diperoleh
                  berdasarkan pengalokasian dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
                  (APBN)  yang  ditujukan  untuk  mendukung  pelaksanaan  fungsi  dan
                  kewenangan  pemerinah  daerah  untuk  mencapai  dan  menyelenggarakan
                  pemberian  otonomi  daerah  yang  tujuan  utamanya  adalah  untuk
                  meningkatkan  pelayanan  dan  kesejahteraan  masyarakat  agasemakin
                  meningkat  dan  mengalami  perbaikan.  Berdasarkan  bentuknya,  dana
                  perimbangan  dikelompokkan  menjadi  3  bagian,  yaitu  pendapatan  dari
                  pajak, dana alokasi umum, dan dana alokasi khusus.
               4. Timbulnya  hak  atas  pendapatan  (earned),  yaitu  adanya  aliran  masuk
                  sumber  daya  ekonomi  yang  sudah  diterima  pembayaran  secara  tunai
                  (realized). Secara umum, pendapatan diakui ketika: 1) Diperoleh (earned), 2)
                  Sudah direalisasikan (realized/realizable).
               5. Pengukuran  pendapatan  merupakan  proses  penetapan  nilai  uang  untuk
                  mengakui dan memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan
   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167