Page 97 - Microsoft Word - MERAKI KEHIDUPAN_Sukadi
P. 97

hendak membayar ongkos, dompet di kantong celananya raib
              entah jatuh di mana. Banyak tagihan yang harus dibayar
              Badrun. Cicilan motor, kontrakan rumah, tagihan listrik  dan
              air. Angsuran pinjaman bank dan jatah bulanan istrinya.
              Belum lagi anaknya minta dibelikan baju dan sepatu.
                     Jumi penasaran apa yang sedang dipikirkan suaminya.
              Didekatinya Badrun dan duduk  di sampingnya. Badrun
              mengatakan kepada istrinya kalau tidak memiliki uang
              sepeser pun. “Sudahlah, Bapak  kelihatan letih. Istirahatlah
              tidur, nanti jatuh sakit," pinta  Jumi.  Meski ngantuk Badrun
              tetap tidak mau memejamkan netranya. “Kalau aku tidur,
              terus mimpi makan soto, mau bayar pakai apa, Bu?"  tanya
              Badrun.


























                                                      Meraki Kehidupan | 87
   92   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102