Page 7 - agrovaria-Edisi-No-98-web
P. 7
| INDUSTRI |
Kami menyampaikan rasa pelaksanaan program Ketiga, melalui sistem Sertifikasi
“ prihatin atas kondisi berbagai pemulihan ekonomi nasional, Indonesian Sustainable Palm
sektor bisnis yang terdampak tahun 2021, perekonomian Oil (ISPO) dengan prinsip dan
pandemi covid-19. Di sisi lain nasional diperkirakan dapat kriteria yang mendukung
kami juga bersyukur karena tumbuh 4,5% - 5,2%. Tentu saja keseimbangan pembangunan
pada tahun yang sangat dengam asumsi penyebaran secara sosial, ekonomi
sulit ini, industri sawit tetap covid-19 yang terkendali dengan dan lingkungan. Dan untuk
memberikan kontribusi positif,” efektifitas distribusi vaksin pada memperkuat upaya percepatan
kata Ketua Umum GAPKI, Joko awal tahun 2021. pengurangan emisi gas rumah
Supriyono, saat memberikan kaca, ISPO terus melakukan
opening speech pada Airlangga Hartarto beberapa penyempurnaan
Indonesian Palm Oil Conference mengungkapkan sektor dengan 7 prinsip yaitu: 1) sistem
(IPOC) 2020 New Normal yang pertanian, kehutanan, dan perizinan dan pengelolaan
diselenggarakan secara virtual, perikanan menjadi penyumbang perkebunan; 2) penerapan
Rabu (2/12). PDB terbesar ketiga. Meskipun pedoman teknis budidaya dan
terseret dampak penurunan pengolahan kelapa sawit; 3)
Joko Supriyono mengatakan, pertumbuhan ekonomi, sektor pengelolaan dan pemantauan
akibat pandemi covid-19, pasar pertanian secara relatif memiliki lingkungan; 4) tanggung
ekspor sawit juga terdampak ketahanan yang lebih tinggi jawab terhadap pekerja 5)
karena sejumlah negara jika dibandingkan dengan tanggung jawab sosial dan
tujuan ekspor memberlakukan sektor lain dalam menghadapi masyarakat; 6) pemberdayaan
pembatasan kegiatan ekonomi. pandemi covid-19. ekonomi masyarakat dan ;
Meskipun kinerja ekspor 7) peningkatan usaha yang
menurun, tetapi hingga kuartal Dalam mendukung pemulihan berkelanjutan.
ketiga tahun 2020, ekspor ekonomi, Airlangga Hartarto
minyak sawit tetap mampu membeberkan tiga kebijakan “Sertifikasi ini wajib bagi
memberikan sumbangan devisa pemerintah yang akan perusahaan swasta. Sementara
sebesar USD 15 miliar. mendukung industri kelapa untuk petani, pemerintah akan
sawit. berupaya untuk mendampingi
“Ketika pasar ekspor melemah, Pertama, melalui UU No. 11 dan memberdayakan mereka
permintaan di dalam negeri Tahun 2020 tentang Cipta dengan menyediakan akses
justru meningkat baik sebagai Lapangan Kerja melalui untuk mendanai sertifikasi ISPO
bahan baku biodiesel maupun peningkatan investasi dan yang akan diwajibkan bagi
oleokemikal seperti bahan baku kemudahan berusaha. petani dalam lima tahun ke
produk sabun, hand sanitizer, Sehingga dapat memenuhi depan. Selain itu, pemerintah
dan lain-lain,” kata Joko.
hak-hak warga negara akan menyediakan dana
Memasuki kuartal keempat, Joko melalui terciptanya lapangan untuk program peremajaan
mengatakan, kinerja ekspor kerja serta mewujudkan perkebunan yang telah
mulai membaik. Peningkatan kepentingan pemerintah untuk dicanangkan di Sumatra Utara,
permintaan domestik dan mensejahterakan rakyat yang Riau, dan Sumatra Selatan oleh
ekspor ini membuat harga sejalan dengan pelestarian presiden.” tegas Airlangga
minyak sawit bertahan pada lingkungan. Hartarto.
kisaran harga yang sangat
baik. Kedua, melalui Instruksi Airlangga Hartarto
Presiden No. 8 tahun 2018 melanjutkan replanting menjadi
“Industri kelapa sawit akan tentang penundaan dan salah satu program strategis
selalu mendukung program evaluasi izin perkebunan dalam penanganan pemulihan
mandatori biodiesel pemerintah kelapa sawit. Pendekatan ini ekonomi nasional yang
untuk menjamin keberlanjutan diharapkan dapat mendorong akan dilaksanakan melalui
industri sawit dan mendukung pembangunan keberlanjutan kerjasama antara pelaku usaha
upaya pemerintah mencapai melalui peningkatan dan pemerintah.
kemandirian energi,” kata Joko. produktifitas perkebunan “Kami berharap, sebagian
kelapa sawit (intensifikasi). Hal
Sementara itu, Menko ini didukung dengan Instruksi besar memahami upaya
Perekonomian Airlangga Presiden No. 6 Tahun 2019 pemerintah untuk mendukung
Hartarto dalam Keynote tentang Rencana Aksi Nasional industri kelapa sawit secara
Speech IPOC 2020 New Normal Kelapa Sawit Berkelanjutan berkelanjutan.
mengatakan industri sawit tahun 2019-2024 yang akan
memberikan kontribusi yang menjadi roadmap bagi
signifikan bagi perekonomian pemerintah dan pemangku
di tengah pandemi covid-19. kepentingan terkait.
Melalui stimulus dan
AGROVARIA - Edisi No. 98 Tahun 2020 7