Page 3 - MODUL HAJI ZAKAT WAKAF
P. 3
4. Catatlah bagian-bagian yang belum anda pahami,kemudian diskusikan dengan
teman anda atau tanyakan kepada guru atau orang yang anda anggap mampu.
5. Jika belum menguasai 75% dari tiap kegiatan, maka ulangi kembali langkah-
langkah itu dengan seksama.
Mudah-mudahan anda dapat mencapai lompetensi dasar ini, jangan lupa anda terus mengingat
pelajaran Modul ini karena akan behubunganya dengan Modul berikutnya.
V. Waktu yang disediakan 3 x 45 Menit x 3 pertemuan, termasuk menyelesaikan latihan-
latihan atau tugas.
VI. URAIAN MATERI
A. HAJI
Setiap tahun orang muslim-muslimat yang telah mampu mencanangkan niatnya
berangkat ke Baitullah Makah untuk beribadah haji, bahkan ada yang setiap
menjelang bulan Romadlon siap-siap untuk Umrah ke tanah suci Makah.
Haji artinya menyengaja, bermaksud.
Umrah artinya ziarah, kunjungan.
Menurut istilah Haji adalah menyengaja mendatangi Ka’bah ( Baitullah ) untuk
menunaikan amalan-amalan tertentu dengan syarat, rukun , tempat dan waktu
tertentu ( 9, 10, 11, 12, 13 Dzul hijjah ).
Sedangkan umrah menurut istilah ialah sengaja mendatangi Ka’bah untuk
melaksanakan amalan tertentu yang terdiri dari towaf, sa’i dan tahallul. Umrah
dapat dilakukan setiap saat.
1. Dasar, hukum haji dam umrah.
a. Q.S A Haj (22) : 27 – 28
b. Q.S Ali Imran (3) : 97
c. Q.S Al Baqoroh (2) : 196 – 197
2. Hukum menunaikan ibadah haji, ulama’ fiqih sepakat fatdlu ‘ain bagi muslim
muslimat yang telah memenuhi syarat wajibnya, sedangkan umrah hukumnya
sunnah.
3. Pemyelenggara haji dan umrah di Indonesia.
a. Penyelenggara :
Pemerintah dan/atau masyarakat dibawah koordinsai Menag yang
bertanggung jawab sebagai tugas nasional.
• Koordinasi haji tingkat pusat oleh Menag
• Koordinasi haji tingkat Propinsi oleh Gubernur
• Koordinasi haji tingkat Kab,/Kodya oleh Bupati/Wali kota
• Di Saudi Arabia oleh Kepala Perwakilan Republik Indonesia.
b. BPIH ( Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji ).