Page 139 - E-Modul Sel (PBL) - Linda Safitri
P. 139
Yang berarti, osmosis merupakan peristiwa perpindahan molekul
pelarut dari larutan yang memiliki kepekatan rendah ke larutan yang
memiliki kepekatan tinggi.Contoh peristiwa osmosis dalam berbagai
kehidupan sehari-hari seperti penyerapan air tanah dan mengawetkan
makanan dengan gula atau cuka.
Pengawetan makanan dengan menggunakan gula, garam, dan
cuka melalui proses osmosis memang efektif, tetapi ada beberapa
bahaya yang perlu diperhatikan. Penggunaan gula yang berlebihan
dalam pengawetan makanan, seperti pada manisan buah atau selai,
dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah, yang
meningkatkan risiko diabetes dan penyakit jantung. Konsumsi gula
dalam jumlah besar juga dapat menyebabkan obesitas dan masalah
metabolisme lainnya, yang berbahaya bagi kesehatan jangka panjang.
Pengawetan menggunakan cuka dapat menimbulkan risiko bagi
pencernaan, terutama pada individu yang memiliki masalah dengan
lambung atau gastritis. Cuka yang bersifat asam dapat menyebabkan
iritasi lambung dan memperburuk kondisi seperti GERD
(gastroesophageal reflux disease). Selain itu, penggunaan cuka dalam
makanan juga bisa menyebabkan kerusakan pada enamel gigi jika
dikonsumsi terlalu sering. Oleh karena itu, meskipun teknik pengawetan
ini efektif, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak.
E-Modul Berbasis PBL Materi Sel Kelas XI SMA/MA 123