Page 171 - E-Modul Sel (PBL) - Linda Safitri
P. 171

Nukleus  dari  megaspora  yang  fungsional  kemudian  mengalami

                pembelahan  kariokinesis  I,  kariokinesis  II,  dan  kariokinesis  III  secara
                berurutan sehingga terbentuk 8 nukleus yang semuanya haploid (n). Sel

                yang  berukuran  besar  dan  memiliki  8  nukleus  tersebut  dinamakan

                kantong embrio yang belum matang (kandung lembaga primer), Kantong
                embrio dikelilingi oleh jaringan integumen dan nuselus. Pada salah satu

                ujung kantong embrio, terdapat bukaan (mikropil) yang akan dilalui oleh
                tabung polen yang melakukan penetrasi.



























                                         Sumber : http://budinurhidayati.blogspot.com/2014/12/
                                            Gambar : Proses Megasporogenesis


                           Inti-inti  di  dalam  sel  kantong  embrio  akan  menempatkan  diri,  yaitu
           sebagai berikut:

                Satu inti di tengah dekat mikropil berkembang menjadi ovum (sel telur)
                yang haploid (n);

                Dua  inti  di  samping  kanan  kiri  ovum  disebut  sinergid  yang  haploid  (n)

                akan berdegenerasi dan mati;
                dua inti di tengah-tengah bergabung dan melebur menjadi fusi nukleus

                polar (disebut juga inti kandung lembaga sekunder) yang diploid (2n);
                tiga  inti  di  daerah  kalaza  (berseberangan  dengan  mikropil)  disebut

                antipoda yang masing-masing haploid (n).

                Hasil  akhir  proses  megasporogenesis  adalah  kantong  embrio  matang
                (megagametofit) yang memiliki 1 ovum, 2 sinergid, fusi 2 nukleus polar,

                dan 3 antipoda



                              E-Modul Berbasis PBL Materi Sel Kelas XI SMA/MA                           155
   166   167   168   169   170   171   172   173   174   175   176