Page 22 - E-Modul kontekstual penyangga
P. 22

+
                Konsentrasi X  berasal dari ionisasi XOH dan XCl, namun karena basa
                                                 +
            lemah (XOH) konsentrasi X  yang dihasilkan dalam jumlah yang sedikit

                           +
            sehingga [X ] dianggap berasal dari garamnya saja (XCl).
            Maka dapat dirumuskan:


                                                          
                                                   [    ….]                               [      ….]
                                                                               −
                                       −
                                                       
                                 [     ] =                               [     ] =     
                                                   [    ….]                               [      ….]
                                                       
            Menghitung perubahan pH pada larutan penyangga

                Pada prinsipnya larutan penyangga apabila ditambahkan sedikit asam


            atau  basa  maka  pH  larutan  penyangga  relatif  tetap  atau  hanya  terjadi

            perubahan pH yang kecil. Jika ke dalam sistem penyangga diberi sedikit


                                    +
            asam, maka ion H  akan dinetralkan oleh .... dari penyangga. Jika sistem
                                                                     -
            penyangga diberi sedikit basa, maka ion OH  akan dinetralkan oleh .... dari

            penyangga.


            Contoh:

            Suatu  larutan  penyangga  terdiri  dari  CH3COOH  0,1  M  dan  0,1  M


                                                                               −5
            CH3COONa, dengan nilai Ka asam  asetat 1,8 × 10


            Penyelesian:

            Untuk  melihat  pengaruh  penambahan  asam  ataupun  basa  pada  larutan


            penyangga  tersebut,  maka  kita  perlu  menghitung  pH  dari  larutan  buffer


            sebelum penambahan senyawa lain.














    E-Modul Larutan Penyangga Kontekstual
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27