Page 20 - MAJINATIF "Mengenal Perjalanan Si Merah"
P. 20
Komik
Minggu sore yang cerah Mamat, Jeni dan Saat asyik bermain, tiba-tiba Nana
Nana sedang asyik bermain bulu tangkis berhenti bermain dan menepi duduk
secara bergilir di taman. Kini Jeni dan Nana dibangku taman. “Ada apa Nana?” tanya
yang mendapat giliran bermain sedangkan Jeni. “Aku merasa pusing dan lelah,” jawab
Mamat menjadi wasit. Nana dengan wajah pucat pasif.
“Ya sudah, kita sudahi saja bermain bulu Hari berikutnya, Jeni dan Mamat tidak
tangkisnya” seru Mamat. Jeni pun melihat kehadiran Nana di sekolah.
menyetujuinya. “Ayo Nana kami antar “Sepertinya Nana masih sakit ya Mat?”
kamu pulang.” Mereka pun mengantar tanya Jeni. “Iya sepertinya, nanti sepulang
Nana pulang dengan hati-hati. sekolah kita jenguk yuk!” ajak Mamat
20
