Page 92 - e modul materi sel ;

Makhluk hidup bersel satu (uniseluler), misalnya bakteri melakukan
reproduksi dengan cara membelah diri. Sel yang asalnya satu membelah menjadi

dua sel. Sehingga fungsi reproduksi pada makhluk hidup uniseluler adalah untuk
memperbanyak tubuhnya. Sedangkan makhluk hidup bersel banyak melakukan

reproduksi untuk membentuk morfologi tubuhnya.

Reproduksi sel dibedakan menjadi dua, yaitu mitosis dan meiosis. Namun jenis
reproduksi yang berperan dalam membentuk morfologi tubuh dan memperbanyak

tubuh adalah pembelahan mitosis. Pembelahan mitosis adalah pembelahan sel

yang menghasilkan dua sel anak yang mempunyai jumlah kromosom sama dengan
indukannya dan memiliki sifat yang sama dengan induknya. Tujuan dari

pembelahan mitosis adalah untuk menambah jumlah sel pada proses

pertumbuhan.
Pembelahan mitosis terjadi melalui beberapa fase, yaitu profase, metafase,

anafase, dan telofase. Antara pembelahan mitosis satu dengan mitosis berikutnya

terdapat satu fase antara yang disebut interfase (fase istirahat). Fase-fase pada
pembelahan mitosis adalah sebagai berikut:

I. Profase
Fase ini diawali dengan terjadinya perubahan pada inti sel dan sitoplasma.

Perubahan pada inti sel ditandai dengan menghilangnya anak inti, sedangkan
perubahan pada sitoplasma ditandai dengan terbentuknya gelendong mitosis.

Pada hewan, gelendong mitosis tersusun dari mikrotubul yang terdapat di

sentriol pada kutub, sehingga gelendong mitosis tersebut menyebar ke segalaa
arah membentk struktur yang disebut aster. Sedangkan pada tumbuhan ,

gelendong mitosis tersusun ari mikrotubul yang tersedia dalam sitoplasma.
Pada fase Profase ditandai oleh beberapa hal berikut:

a. Kromatin yang tampak seperti granula berubah menjadi benang-benang

kromatin;
b. Benang-benang kromatin memendek dan menebal menjadi kromosom;

c. Kromosom berduplikasi menjadi dua bagian, dimana masing-masing bagian

disebut kromatid;
d. Kromatid melekad di beberapa benang gelendong di kinetokor;

91 | E-MODUL BIOLOGI TERINTEGRASI NILAI-NILAI AL-QUR’AN MATERI SEL