Page 43 - MUTIARA HIKMAH AKHIRAT 3
P. 43
Mutiara Hikmah
Kehidupan Akhirat 3
Sumber dari Hadits Nabi Muhammad SAW
Jika kamu ingin Allah Ta’ala dan RasulNya mencintaimu, maka tunaikan
sesuatu yang diamanatkan kepadamu, benarlah bila kamu bertutur kata dan
berbuat baiklah kepada tetangga yang bertetangga dengan kamu. (Hadits Riwayat
Thabrani)
Pecahkanlah sebisamu, jangan kikir nanti Allah kikir kepadamu (Hadits Riwayat
Muslim)
Amal yang paling utama (afdhal) adalah mengerjakan shalat tepat
waktunya dan berbuat baik kepada orang tua (Hadits Riwayat Muslim)
Amal yang paling utama adalah bahwa engkau mengunjungi saudaramu
orang mukmin dengan riang gembira atau engkau lunasi utangnya atau engkau
beri dia makanan roti. (Hadits Riwayat Abi Dunya)
Sedekah yang paling utama adalah yang diam-diam (diberikan) kepada
orang fakir, yang bersusah payah (memperolehnya) karena sedikit. (Hadits
Riwayat Thabrani)
Ibadah yang paling utama adalah ibadah yang paling berat mengerjakanya.
(Hadits Riwayat Muslim)
Amal yang paling utama adalah sabar dan berlaku lemah lembut (Hadits
Riwayat Baihaqi)
Usaha yang paling utama adalah jual beli yang mabrur (baik) dan
pekerjaan seseorang yang dilakukan dengan tangan mereka sendiri (Hadits
Riwayat Imam Ahmad)
Manusia yang paling utama adalah mukmin yang berjihad di jalan Allah,
dengan dirinya (jiwanya) sendiri, dan hartanya, kemudian orang mukmin yang
berada di salah satu dari beberapa jalan yang bertaqwa kepada Allah dan
meninggalkan manusia dari kejahatanya. (Hadits Riwayat Imam Ahmad)
Orang yang paling utama keimanannya adalah yang paling luhur akhlak
mereka yang merata (dalam memberikan) pertolongannya. Tiadalah
seseorang mencapai hakikat iman kecuali dia mencintai manusia seperti dia mencintai
dirinya sendiri, dan sehingga aman tetangganyaa dari kejahatan (perangai)nya.
(Hadits Riwayat Ibnu Asakir)
6. Sebelum Kematiannya, Manusia Harus Berbuat Baik Versi Allah Harus
Menjadi Rahmat Bagi Seluruh Makhluk Allah Dan Tidak Berbuat Kerusakan
Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi
semesta alam. (Al Qur’an surat (21) Al Anbiyaa’ ayat 107)
29