Page 19 - Prototype E-Modul Pembelajaran Berbasis Intertekstual pada Konsep Penurunan Tekanan Uap
P. 19

Jika tidak ada udara di dalam peralatan, tekanan dalam larutan disebabkan oleh

                  uap air. Tekanan ini lebih kecil daripada larutan gula dan air.

                        Tekanan uap suatu zat cair tergantung pada ke mudahan molekul keluar dari

                  permukaan zat cair. Ketika zat terlarut dilarutkan dalam cairan, sebagian dari total

                  volume  larutan  ditempati  oleh  molekul  zat  terlarut,  sehingga  terdapat  lebih  sedikit

                  molekul pelarut per satuan luas di permukaan. Akibatnya, molekul pelarut menguap

                  lebih lambat dibandingkan jika tidak ada zat terlarut.




                                                                                           Contoh Soal


                    Gliserol  (C3H8O3)  sebanyak  10,0  mL  ditambahkan  ke  dalam  500  mL  air  pada

                    50°C. Pada suhu ini, tekanan uap air murni adalah 92,5 torr dan massa jenisnya

                    adalah 0,988 g/mL. Massa jenis gliserol adalah 1,26 g/mL. Hitunglah penurunan

                    tekanan uap (∆P) larutannya.

                    Penyelesaian:

                    1. Menghitung jumlah (mol) gliserol dan air.

                       n =



                       ngliserol = 10,00 mL x     x        = 0,137 mol



                       nair = 500 mL x        x        = 27,4 mol


                    2. Menghitung fraksi mol zat terlarut.

                       Xzat terlarut =



                       Xgliserol =                 = 0,00498


                    3. Menentukan penurunan tekanan uap larutan.

                       ∆P = Xzat terlarut x P pelarut
                                         o
                       ∆P = Xgliserol x P air = 0,00498 x 92,5 torr = 0,461 torr
                                       o



               15 | E-Modul Pembelajaran Konsep Penurunan Tekanan Uap
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24