Page 55 - Jabar_Si Buncir_Asep Rahmat Hidayat.pdf
P. 55

Setelah berembuk cukup lama, raja semakin


                    yakin dengan keputusannya. Ia segera menyuruh

                    pegawai istana untuk mempersiapkan acara


                    penobatan raja baru.


                           Raja segera memanggil Gandarasa dan Putri

                    0D\DQJVDUL   5DMD  PHQ\DPSDLNDQ  PDNVXGQ\D


                    untuk segera mewariskan tahta Kerajaan Salaka.

                           ´$QDNNX   *DQGDUDVD  GDQ  0D\DQJVDUL   $\DK


                    merasa sudah saatnya mendekatkan diri pada

                    7XKDQ <DQJ 0DKDNXDVD  $NX VXGDK PHPXWXVNDQ


                    untuk menobatkan kalian sebagai raja dan ratu di

                    Kerajaan Salaka.”


                           “Daulat Ayahanda, sebagai anak dan menantu,

                    hamba menjunjung semua keputusan Paduka,”


                    sembah Gandarasa.

                           “Baiklah,          persiapkan            diri      kalian       untuk


                    penobatan besok!”


                           0HUHND  PHQ\DPSDLNDQ  VHPEDK  GDQ  VHJHUD

                    berlalu dari hadapan raja.













                                                          45
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60