Page 273 - 100 Cerita Rakyat Nusantara
P. 273

”Ibu pasti senang punya anak secantik ini,” kata pedagang

           pada ibu Darmi.
              Darmi terkesiap, ”Eh, siapa yang kau maksud? Dia bukan
           ibuku. Dia cuma pembantuku,” katanya ketus.
              Ibu Darmi ternganga. Pedagang itu pun mengerenyit.

              ”Tapi, wajah kalian mirip.”
              Karena kesal, Darmi tak jadi membeli baju. Dia bergegas
           meninggalkan pedagang itu dan berjalan pulang. Dengan
           tergopoh-gopoh, ibunya mengikuti.



       270
   268   269   270   271   272   273   274   275   276   277   278