Page 102 - Penelitian E-MODUL KAPITA SELEKTA BIDANG AR_Neat
P. 102

C. Aplikasi Pengenalan Bahasa Isyarat Menggunakan AR

                       Pengenalan  Bahasa  Isyarat  Menggunakan  Augmented  Reality

               (AR)  merupakan  pendekatan  inovatif  dalam  bidang  teknologi

               pendidikan inklusif yang bertujuan untuk menjembatani kesenjangan
               komunikasi  antara  penyandang  tunarungu  dengan  masyarakat  luas.

               Teknologi AR  memungkinkan  pengguna  untuk  mempelajari  bahasa

               isyarat secara interaktif dan imersif melalui visualisasi gerakan tangan
               dalam  bentuk  tiga  dimensi  yang  ditampilkan  secara  real-time  pada

               layar  perangkat  seperti  smartphone,  tablet,  atau  kacamata  pintar.

               Sistem ini memanfaatkan kamera dan sensor untuk melacak interaksi
               pengguna dan menyajikan animasi isyarat tangan virtual yang sesuai

               dengan kata atau frasa tertentu, sekaligus memberikan panduan visual

               dan  teks  secara  simultan.  Tidak  hanya  berfungsi  sebagai  alat  bantu
               belajar bagi penyandang disabilitas, teknologi ini juga sangat efektif

               untuk edukasi masyarakat umum dan pelatihan tenaga pendidik atau

               profesional  kesehatan  yang  bekerja  dengan  komunitas  tunarungu.
               Dengan menambahkan elemen gamifikasi seperti kuis isyarat, latihan

               respons  cepat,  dan  tantangan  interaktif,  AR  mampu  meningkatkan

               motivasi belajar dan retensi pengguna terhadap materi bahasa isyarat.
               Oleh karena itu inovasi aplikasi LEARNSIGN merupakan salah satu

               solusi bagi tunarungu.


                       Aplikasi  LEARNSIGN,  merupakan  aplikasi  seluler  berbasis
               android  yang  dikembangkan  untuk  belajar  bahasa  isyarat.  Melalui

               penggabungan teknologi AR dan deteksi ucapan aplikasi ini mampu

               membantu penyandang disabilitas, terutama para tunarungu dan bisu
               untuk  membantu  mereka  berkomunikasi  dengan  penyandang

               disabilitas  lainnya.  Komponen  AR  yang  digunakan  dalam

               pengembangan aplikasi adalah generator adegan, sistem pelacakan, dan
               gawai.






                                                                                                           92
   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107