Page 13 - MATERI AJAR MODUL 3 KB 3- Ni Km Triana Ramadani

Dilihat dari proses pengambilan udara pernapasan, ada dua macam
respirasi, yaitu:
(1) Pernapasan Perut melibatkan otot diafragma, mekanismanya
dibedakan menjadi:
(a). Fase inspirasi, otot diagfragma berkontraksi sehingga
rongga dada membesar, akibatnya tekanan dalam rongga
dada mengecil udara dari luar masuk membawa O2.
(b). Fase ekspirasi, diagfragma relaksasi rongga dada mengecil,
akibatnya tekanan dalam rongga dada membesar dan
udara keluar membawa CO2.
(2) Pernapasan Dada melibatkan otot antar tulang rusuk,
mekanismanya dibedakan menjadi:
(a). Fase inspirasi, otot antar tulang rusuk berkontraksi,
sehingga rongga dada membesar, akibatnya tekanan udara
rongga dada mengecil dan udara masuk membawa
oksigen.
(b). Fase ekspirasi, otot antar tulang rusuk relaksasi, akibatnya
tekanan dalam rongga dada membesar dan udara keluar
membawa CO2.

e) Gangguan pada Sistem Pernapasan Manusia

Sistem pernapasan
pada manusia dapat
mengalami gangguan.
Kelainan dan gangguan
pada sistem pernapasan
dapat disebabkan oleh dua
hal, yaitu terjadi gangguan
pada proses pengikatan
oksigen dan kelainanpada
saluran pernapasan
sehingga mengganggu
aliran udara. Gangguan
pengikatan oksigen juga terjadi jika paru-paru terisi oleh zatlain, seperti
air pada kasus orang yang tenggelam. Pada peristiwa tenggelam,alveolus
terisi oleh air sehingga darah tidak mendapatkan pasokan oksigen yang
memadai.
Selain gangguan yang bersifat fisik, terdapat pula gangguan
saluranpernapasan yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. Pada
umumnyagangguan ini mengakibatkan peradangan karena adanya
respons sistem kekebalan tubuh. Peradangan ini diberi nama sesuai
tempatterjadinya peradangan.
(1) Faringitis
Faringitis merupakan radang pada faring karena infeksi.
Peradanganjuga dapat terjadi karena terlalu banyak merokok,
ditandai dengan rasasakit saat menelan dan rasa kering di
kerongkongan.

10