Page 48 - MODUL REDOKS BERBASIS KEARIN LOKAL
P. 48
CuSO4. Hal ini juga akan menaan pengendapan ion Cu . Jadi aliran elektron yang
2+
disebutkan di atas tidak akan berkelanjutan. Untuk menetralkan muatan listriknya,
kedua larutan dihubungkan dengan suatu jembatan garam, yaitu larutan garam
(seperti NaCl atau KNO3) dalam agar-agar. Sehingga ion-ion negatif dari jembatan
garam akan bergerak ke labu kiri untuk menetralkan kelebihan ion Zn 2+ dan ion
positif akan bergerak ke labu kanan untuk menetralkan kelebihan ion SO4 . Jika
2-
tidak ada jembatan garam maka arus listrik tidak dapat diukur (Keenan, dkk,
1986).
Setelah reaksi redoks berlangsung beberapa jam, masa anoda seng bekurang
karena atom-atom Zn teroksidasi (larut) menjadi ion-ion Zn , sedangkan massa
2+
katode tembaga bertambah karena ion-ion Cu dalam larutan tereduksi
2+
(mengendap) menjadi logam Cu yang terlapisi oleh katoda.
1. Notasi Sel
Untuk mempermudah penulisan maka sel volta dinyatakan dengan notasi sel.
Sebagai contoh, sel volta seperti pada gambar diatas dinyatakan dengan notasi
sel sebagai berikut:
Zn(s) Zn 2+ (aq) Cu 2+ (aq) Cu(s)
Aturan dalam penulisan notasi sel:
a. Garis rangkap tegak menunjukan jembatan garam yang memisahkan
notasi reaksi di anode dan di katode
b. Notasi reaksi di anode ditulis di sebelah kiri garis rangkap tegak,
sedangkan notasi reaksi di katode ditulis di sebelah kanannya
c. Garis tegak tunggal menunjukan batas fasa yang berbeda.
2+
Sebagai contoh Zn(s) Zn 2+ (aq) menunjukan persentuhan Zn padat dengan Zn
dalam larutan.
41