Page 1 - PROFIL TOKOH NU 2021
P. 1

PROFIL KH. MIFTACHUL AKHYAR DAN GUS YAHYA



          A. MIFTACHUL AKHYAR

                                                          K.H.  Miftachul  Akhyar  (lahir  30  Juni  1953)  adalah
                                                   seorang  ulama  yang  menjabat  sebagai  Rais  'Am  /  Pimpinan
                                                   Tertinggi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) masa bhakti
                                                   2018-2020  sesuai  dengan  Rapat  Pleno  PBNU  pada  Sabtu,  22
                                                   September 2018. KH. Miftachul Akhyar menggantikan Prof. Dr.
                                                   KH.  Ma'ruf  Amin  yang  resmi  mengundurkan  diri  dari  jabatan
                                                   Rais  'Am  PBNU  karena  maju  menjadi  Calon  Wakil  Presiden  di
                                                   Pilpres  2019  bersama  Calon  Presiden  Ir.  Joko  Widodo  dan
                                                   memenangkan  Pilpres  tersebut.  Beliau  juga  menjabat  sebagai
                                                   Ketua  Umum  Majelis  Ulama  Indonesia  (MUI)  periode  2020-
          2025. Ia ditetapkan sebagai Ketua Umum MUI dalam Musyawarah Nasional (Munas) X MUI di Jakarta, Jumat
          27 November 2020 dini hari.[1]Kyai Miftah saat ini juga merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Miftachus
          Sunnah, Surabaya



          Rais Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar. Berikut profil dan biodatanya.


                 KH Miftachul Akhyar terpilih menjadi Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)
          dalam Muktamar ke-34 NU di Gedung Serba Guna Universitas Lampung, Bandar Lampung, Jumat
          (24/12/2021)  dini  hari.  KH  Miftachul  Akhyar  adalah  pengasuh  Pondok  Pesantren  Miftachus
          Sunnah,  Surabaya  yang  juga  Rais  Aam  Pengurus  Besar  Nahdlatul  Ulama  (PBNU)  periode  2018-
          2020.




          KH Miftachul Akhyar saat ini juga menjabat Ketua Umum Majelis  Ulama
          Indonesia (MUI).


                 Penetapan  KH  Miftachul  Akhyar  sebagai  Rais  Aam  PBNU  dicapai  melalui  musyarawah
          mufakat 9 kiai sepuh yang tergabung dalam tim AHWA ((Ahlul Halli Wal ‘Aqdi). Satu di antara 9 kiai
          sepuh itu adalah KH Ma'ruf Amin yang saat ini menjabat Wakil Presiden RI. Delapan kiai lainnya
          adalah KH Dimyati  Rois, Dr KH Ahmad Mustofa  Bisri, KH Anwar Manshur. Berikutnya  TGH L M
          Turmuudzi Badaruddin, KH Miftachhul Akhyar, KH Nurul Huda Djazuli, KH Ali Akbar Marbun, dan
          Prof  Dr  H  Zainal  Abidin.  Kesembilan  kiai  itu  sempat  menggelar  musyawarah  mufakat  untuk
          penentuan Rais Aam. Musyawarah digelar secara hybrid, ada virtual dan langsung. Sejumlah kiai
          yang tidak hadir secara langsung di lokasi Muktamar NU ke - 34, hadir melalui sambungan video

          conference. da Dr KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus mus, dan TGH L M Turmuudzi Badaruddin.
          Keduanya  menyampaikan  pendapatnya  melalui  online. Sisanya  menyampaikan  usulannya  secara
          langsung.






          Khusus Kalangan Sendiri (tidak untuk disebarkan)                1
   1   2   3   4