Page 85 - abunawas-sang penggeli hati
P. 85

"Aku mempunyai dua orang sahabat yang tinggal dekat semak-semak sebelah
                   sana. Mereka adalah saudara kembar. Tak ada seorang pun yang bisa
                   membedakan keduanya karena rupa mereka begitu mirip. Yang satu selalu
                   berkata jujur sedangkan yang lainnya  selalu berkata bohong. Dan mereka
                   adalah orang-orang aneh karena mereka hanya mau menjawab satu pertanyaan
                   saja."




                   "Apakah engkau mengenali salah satu dari mereka yang selalu berkata benar?"
                   tanya Abu Nawas.




                   "Tidak." jawab kawan Abu Nawas singkat.




                   "Baiklah kalau begitu kita beristirahat sejenak." usul Abu Nawas.




                   Abu Nawas makan daging dengan madu bersama kawan-kawannya.




                   Seusai makan mereka berangkat menuju ke rumah yang dihuni dua orang
                   kembar bersaudara. Setelah pintu dibuka, maka keluarlah salah seorang dari
                   dua orang kembar bersaudara itu.




                   "Maaf, aku sangat sibuk hari ini. Engkau hanya boleh mengajukan satu
                   pertanyaan saja. Tidak boleh lebih." katanya. Kemudian Abu Nawas


                                                             85
   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90