Page 11 - Shudanco
P. 11
BIOGRAFI SHUDANCO
BIOGRAFI SHUDANCO
SOEPRIJADI
SOEPRIJADI
Ada bermacam-macam teori yang dikemukakan untuk
menerangkan hilangnya Soeprijadi, antara lain sebagai berikut:
Menurut Wardaya (2008: 34)
bahwa Soeprijadi tidak benar-
benar menghilang, hal tersebut
hanya taktik untuk menghindar
dari Jepang dengan cara menganti
nama menjadi Andaryoko.
Menurut Anhar dkk (1982: 68-77)
sebelum Shudanco Soeprijadi meninggal
karena sakit (disentri), Shudanco
Soeprijadi pernah menemui Bapak
Harjomiarso (Kepala Desa
Sumberagung) dan memintanya untuk
memberitahukan kepada masyarakat
bahwa Shudanco Soeprijadi pergi ke
Gunung Kelud dan akan terjun ke kawah
gunung tersebut, meskipun sebenarnya
tidak, kemudian Shudanco Soeprijadi
menemui Tuan M. Nakajima (pelatih
PETA) sekitar akhir Februari-awal Maret
1945 di rumahnya di Jalan Jangkongan
Salatiga (Jawa Tengah) untuk
bersembunyi selama semalam, lalu
mengatakan kepada Tuan Nakajima
bahwa Shudanco Soeprijadi berencana
untuk pergi ke Bayah (Banten Selatan)
untuk menemui temannya, dan di Bayah
Shudanco Soeprijadi wafat tepatnya
sesaat sebelum Indonesia Merdeka
E-BAV Nilai-Nilai Perjuangan Shudanco Soeprijadi 4