Page 14 - BAB 3 MODUL

b. Langkah-Langkah Kerja
1. Isilah gelas dengan air teh sebanyak 100 mL (setengah gelas)
2. Masukanlah 20 butir beras dan 20 gram tepung ke dalam gelas yang berisi air teh.
3. Lapisi permukaan sebelah dalam corong dengan kertas saring. Selanjutnya,
letakkan corong tersebut pada tabung Erlenmeyer kosong. Perhatikan susunan alat
pada gambar 3.3 rancangan percobaan berikut.

Gambar 3.3 Rancangan Percobaan

G. Mengumpulkan dan Mengolah Data
No. Benda-Benda yang Disaring Keadaan Setelah Disaring
1. Air Teh
2. Beras
3. Tepung
H. Menginterpretasi Hasil dan Pembahasan
1. Bagaiana perbedaan campuran dalam air teh sebelum dan sesudah disaring?
2. Zat atau bahan apakah yang tidak bisa melewati kertas saring?
3. Zat atau bahan apakah yang dapat melewati kertas saring?
4. Rangkaian peralatan dalam percobaan dapat diumpamakan sebagai badan Malpighi.
Jadi, corong dan kertas saring menggambarkan bagian apa dalam badan Malpighi?
Tabung Erlenmeyer menggambarkan bagian apa dalam badan Malpighi?
5. Jika air teh diumpamakan sebagai campuran air dengan zat beracun berwarna cokelat,
beras diumpamakan sebagai darah merah, serta tepung sebagai campuran protein dan
asam amino. Jelaskan mekanisme penyaringan zat-zat tersebut dalam ginjal!
I. Kesimpulan
Berdasarkan percobaan dan diskusi yang telah kamu lakukan, apa yang dapat kamu
simpulkan?

Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan tentu Kamu sudah memperoleh gambaran
tentang proses penyaringan darah dalam ginjal. Darah yang telah disaring akan mengalami proses

selanjutnya sehingga terbentuknya urine sesungguhnya. Simaklah video pembelajaran proses
pembentukan urine berikut ini!

5