Page 105 - Z:\file ME\BUKU\
P. 105
Tabel 1. Pemberian vaksin TT inkomplit). Langkah awal yang
untuk ibu yang belum pernah paling tepat dilakukan pada
imunisasi (DPT/TT/Td) atau kasus tersebut adalah Lakukan
tidak tahu status imunisasinya kolaborasi dengan DSOG
PEMBERIAN SELANG WAKTU MINIMAL Sesuai dengan kewenangan
TT1 Saat kunjungan pertama (sedini bidan pada setting tempat di
mungkin kehamilan) UGD rumah sakit, maka bidan
TT2 4 minggu setelah TT1 (pada
kehamilan) wajib melakukan kolaborasi
TT3 6 bulan setelah TT2 (pada dengan DSOG. Hal ini sesuai
kehamilan, jika selang waktu dengan UU Nomor 4 tahuun
minimal terpenuhi) 2019 tentang Kebidanan
TT4 1 tahun setelah TT3 . pada pasal 1. Pelayanan
TT5 1 tahun setelah TT4 Kebidanan adalah suatu bentuk
Jangan lupa untuk ingatkan ibu pelayanan professional yang
untuk melengkapi imunisasinya merupakan bagian integral dari
hingga TT5 sesuai jadwal system pelayanan kesehatan
(tidak perlu menunggu sampai yang diberikan oleh bidan
kehamilan berikutnya
secara mandiri, kolaborasi,
Jawaban: B dan/a tau rujukan. Pada pasal
19. Kewenangan bidan adalah
15. Pembahasan: kehamilan normal pasal 61.
Yaitu memberikan pelayanan
Data Fokus pada kasus ini adalah
remaja perempuan umur 17 kebidanan sesuai kompetensi,
tahun datang ke UGD Rumah kewenangan, dan mematuhi
Sakit, mengeluh nyeri perut, kode etik, standar profesi,
keluar darah segar, baru saja standar pelayanan profesi,
mengakhiri kehamilan dari standar prosedur operasional.
dukun. Hasil pemeriksaan : KU Jawaban: E
lemah, TD 90/60 mmHg, N 100
x/menit, P 24 x/menit, S 36,2°C 16. Pembahasan:
(merupakan kondisi pre syok), Data Fokus pada kasus ini adalah
TFU belum teraba, perdarahan perempuan umur 33 tahun,
pervaginam merah segar G1P0A0, hamil UK 28 minggu
dan ada jaringan (Abortus
datang ke klinik Kebidanan di
PAKET 2: PEMBAHSAN SOAL KOMPETENSI TEKNIS FORMASI 105